Jakarta, AQLNews.id – Madiun merupakan wilayah yang sangat strategis karena menjadi jalur utama yang menghubungkan dua provinsi yaitu Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Kota yang pada tahun 1948 pernah terjadi tragedi berdarah pemberontakan Partai Komunis ini, juga merupakan tempat di mana industri kereta api berada.
Karena letaknya berada di jalur utama Pulau Jawa inilah menjadikan Madiun daerah kunjungan wisata, mulai dari wisata alam-sejarah-budaya tak ketinggalan wisata kuliner.
Berbicara perihal kuliner siapa yang tak kenal Madiun dengan nasi pecelnya yang memiliki citarasa khas, ada baiknya mencoba menelusuri kuliner apa saja yang ada disana.
1. Nasi Pecel Maksi
Kuliner yang satu ini tentunya wajib bagi para pengunjung Kota Pendekar ini, karena di kota inilah kudapan yang berbahan utama sayuran dan sambal pecel ini berasal.
Di kota ini pengunjung dapat menemukan banyak warung makan pecel dan salah satu yang populer adalah Nasi Pecel Maksi yang berada di Jl.Imam Bonjol Nomor 33 Kartoharjo, Madiun.
2. Rumah Makan Om Breng
Satu lagi destinasi wisata kuliner di Madiun yang wajib dikunjungi yaitu Om Breng, di rumah makan ini tersedia berbagai masakan Jawa yang dikemas secara modern.
ampak dari luar rumah makan yang ada di Jl. Jawa, Nomor 11 Kartoharjo, Madiun ini terlihat layaknya cafe kekinian tak mengherankan jika menjadi tempat favorit wisatawan.
Menu populer yang disediakan di sini antara lain Kwetiau Ayam Klasik, Mie Brengos, Mie Godog, Ayam Geprek, dan satu lagi yang menjadi andalan yaitu Nasi Gandul.
Nasi Gandul merupakan olahan berkuah dengan potongan daging di atasnya yang memiliki ciri yang sangat khas pada citarasa masakannya.
3. Warung Gado-Gado dan Tahu Campur Pak Tomo
Destinasi kuliner yang satu ini sudah cukup beken bagi para pelancong karena lokasinya yang mudah di akses karena berada di pusat kota yaitu lebih tepatnya di kawasan Biliton.
Sesuai dengan namanya menu yang ditawarkan di sini adalah masakan khas Jawa Timur dengan bumbu kacangnya yang khas ditambah dengan irisan lontong yang dicampur daun selada dan kol.
Tak boleh ketinggalan tahu, kentang rebus dan terakhir disempurnakan dengan lumuran sambal kacang di atasnya hingga kelezatannya terasa sempurna.
4. Rawon Chedak Klenteng
Satu nama yang unik sebagai nama sebuah warung makan tetapi itulah daya tariknya, mengingat warung ini memang berada berdekatan dengan klenteng tempat ibadah Konghucu.
Lebih tepatnya berada di Jl. Cokroaminoto Nomor 69, Kejuron, Taman, Kota Madiun tetapi warung ini hanya buka di waktu pagi hari saja.
Oleh karena buka hanya pagi saja sehingga pelanggan harus rela mengantri mulai dari pagi-pagi buta agar tidak terlambat dan kehabisan.
5. Ceker Lunak Bantengan
Ceker atau kaki ayam merupakan bagian dari ayam yang tidak berharga, kalaupun ada yang membutuhkan biasanya hanya akan dijadikan sebagai campuran saja.
Namun tidak begitu bagi Warung Ceker Lunak Bantengan mereka akan mengolahnya sehingga menghasilkan satu sajian yang lezat
Warung yang berlokasi di jalan Dahlia Branjangan, Krajan, Bantengan, Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun ini selain menyediakan ceker lunak juga pentol goreng yang disajikan dengan sambal khas Madiun.
Itulah sebagian kecil wisata kuliner yang ada di Madiun mulai dari warung tradisional hingga rumah makan modern yang ada di Madiun.