Menu

Mode Gelap
Raffi Ahmad Minta Warga Bogor Selatan Pilih Ryan Sulistijo jadi Anggota DPRD Tebus Sembako Murah Rp5000, Aksi CDGM TKRPP Kota Bogor Bareng Relawan Ganjar Membludak Ganjar Canvasing Day, TKRPP Kabupaten Bogor Bareng Relawan Blusukan Ke Kampung – Kampung Yonif 751/VJS Bareng Pemuda Panca Marga Berikan Penyuluhan Bela Negara Theo Lantik LPM se Bogor Tengah, Eko Prabowo Pesan Jaga Netralitas di Tahun Politik

Politik · 9 Feb 2023 07:51 WIB

Watak Kepemimpinan Presiden Jokowi adalah Blusukan, bukan Politik Mobilisasi


 Watak Kepemimpinan Presiden Jokowi adalah Blusukan, bukan Politik Mobilisasi Perbesar

AQLNews.id – Jakarta, Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, menegaskan bahwa watak kepemimpinan Presiden Jokowi adalah politik pemberdayaan rakyat dengan blusukan, turun ke bawah. Bukan politik mobilisasi sebagaimana terjadi di Gelora Bung Karno (GBK) belum lama ini.

Menurut Hasto, atas dasar hal tersebut, yang paling penting dilakukan saat ini adalah mengristalisasikan keberhasilan kepemimpinan kaya prestasi dari Presiden Jokowi menjadi konsepsi pembangunan, agar terjadi kesinambungan bagi masa depan.

Keberhasilan pembangunan infrastruktur, beber Hasto, juga kemajuan kualitas pendidikan Indonesia melalui Merdeka Belajar, prestasi penyelenggaraan Asian Games dan PON XX di Papua, keberhasilan penanganan Covid, dan prestasi pembangunan ekonomi dalam masa yang sangat sulit, serta keberhasilan kepemimpinan di G20 yang sangat spektakuler dan begitu banyak prestasi lainnya, harus menjadi konsepsi utuh bagi pembangunan masa depan.Dalam hal spirit berkemajuan dan kebanggaan nasional melalui pembangunan Indonesia sentris terbukti telah mengangkat harkat dan martabat bangsa di dunia internasional,” kata Hasto, dalam keterangannya di Jakarta, Senin (28/11/2022).

Bahkan yang paling mengharukan di kawasan perbatasan, tambah Hasto, seluruh anak bangsa kini bisa berdiri tegak, dan bangga sebagai bangsa Indonesia, karena hanya Jokowi yang mampu mengambil terobosan itu. “Setiap kita berdiri di pintu-pintu gerbang perbatasan, dan melihat keluar, ke negara tetangga, bergeloralah semangat nasionalisme itu, bahwa di bawah Pak Jokowi, Indonesia tidak lagi diremehkan oleh negara tetangga,” ujarnya.

Karena itulah,  ketika PDI Perjuangan memberikan kritik atas manuver elit relawan tertentu yang hanya lebih asyik bermanuver untuk capres-cawapres, sebutnya, itu sebagai bagian upaya membentengi Jokowi.

“Semua kritik dilakukan dengan penuh kesadaran atas rasa hormat pada prestasi Pak Jokowi agar tidak dikerdilkan oleh berbagai manuver kekuasaan yang bisa mereduksi keberhasilan Pak Jokowi,” jelas Hasto.

Jadi solusinya, imbuh dia, dalam masa penuh tantangan saat ini, seluruh relawan bersama-sama PDI Perjuangan harus turun ke bawah, blusukan, dan itulah hakekat politik pemberdayaan rakyat.

“Itulah makna politik sebenarnya yang digelorakan Pak Jokowi. Jadi sekali lagi, tolong jangan reduksi keberhasilan Pak Jokowi dengan manuver yang tidak berguna untuk rakyat. Sebab tantangan yang lain seperti intoleransi dan radikalisme yang semakin marak nyata di depan mata,” pungkasnya

Artikel ini telah dibaca 37 kali

badge-check

Jurnalis

Baca Lainnya

Misteri di Balik Pilkada Kota Bogor 2024, Ketegangan Politik dan Spekulasi yang Menghantui

18 November 2024 - 03:12 WIB

Pos Ma Roham di Bogor, Komunitas Anak Rantau Sumatera Dukung Rena Da Frina dan Teddy Risandi di Pilwalkot 2024

18 November 2024 - 01:12 WIB

Raffi Ahmad Minta Warga Bogor Selatan Pilih Ryan Sulistijo jadi Anggota DPRD

7 February 2024 - 19:26 WIB

Dihadiri Ribuan Simpatisan, PKS Targetkan 80 Persen Suara Untuk Pasangan AMIN

5 February 2024 - 22:04 WIB

Bareng Caleg Bobar Herdiansyah, Ketua TPC Ganjar-Mahfud Kota Bogor Andri Saleh Amarald Bawa KTP Sakti ke Pasir Kuda

1 February 2024 - 15:55 WIB

Tebus Sembako Murah Rp5000, Aksi CDGM TKRPP Kota Bogor Bareng Relawan Ganjar Membludak

16 January 2024 - 10:06 WIB

Trending di Politik